Apri – Maidani Tak Jadi Daftar Perseorangan, LO Bilang Begini

Berkas dukungan Apri-Maidani masih tersusun rapi

SUMBERNEWS, BUNGO – Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bungo perseorangan (independen) Apri – Maidani atau AMAN melalui petugas penghubung/ Liaison Officer (LO) sebelumnya telah melakukan konsultasi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bungo soal niatnya untuk maju jalur perseorangan. Koalisasi AMAN mengajukan izin pembukaan aplikasi Silon (Sistem Informasi Calon), dimana syarat dukungan akan di upload ke dalam aplikasi tersebut.

Hingga ditutupnya pendaftaran jalur perseorangan pada Pukul 23:59 WIB tanggal 12 Mei 2024, AMAN tak kunjung mendaftar. Ketua KPU Bungo Armidis melalui Divisi Teknis Penyelenggara Hardianus dikonfirmasi Senin (13/05), membenarkan tidak ada menerima berkas syarat dukungan pencalonan jalur perseorangan. Pihak KPU ungkap Hardianus telah berusaha menghubungi LO Koalisi AMAN.

“Hingga pukul 23.59 WIB di tanggal 12 Mei 2024, kita KPU Bungo tidak ada menerima berkas calon perseorangan,” katanya.

Sementara itu Petugas penghubung/Liaison Officer (LO) AMAN Jasriyanto mengungkapkan sejauh ini pihaknya tidak ada kendala dalam mengumpulkan dukungan masyarakat. Menurutnya dukungan dari masyarakat terhadap AMAN sangat luar biasa. Dari 22.140 dukungan minimal, Koalisi AMAN mampu mengumpulkan 25.553 dukungan.

“dukungan masyarakat yang sangat luar biasa, mereka menyerahkan form yang ditempelkan KTP dan dibubuh tanda tangan, itu sudah luar biasa mencakup jumlahnya itu diatas yang menjadi syarat diatas 22.140 terkumpul 25.553,” ujarnya.

Namun kendala muncul saat penginfutan dukungan ke dalam aplikasi Silon. Kata Jasri, rentang waktu untuk menginput dukungan ke Silon tidak terkejar. “Silon ini berbasis aplikasi jadi semua administrasi yang dibukukan oleh KPU syarat penyerahannya itu ada di aplikasi tersebut, Silon tidak masalah, cuma rentang waktunya untuk mengakses untuk menginput ke dalam Silon itu yang waktunya tidak terkejar dalam kurun waktu beberapa hari dengan form yang begitu banyak dari masyarakat,” jelasnya.

Setelah tidak jadi melalui jalur perseorangan, kemana langkah politik Apri-Maidani ? Ditanya soal itu Jasriyanto menuturkan bahwa tahapan Pilkada masih cukup panjang, namun kemana langkah kedua tokoh tersebut, ia tidak bisa menjawab.

“proses pilkada ini masih panjang kurang lebih 4 bulan lagi 27 Agustus baru mulai pendaftaran, politik ini kan dinamis dan cair, kita tidak tahu bagaimana langkah kedepannya, yang bisa menjawab statemen ini mereka berdua (Apri-Maidani),” ungkapnya.

Sementara itu Jasri mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah mendukung AMAN. Ia berharap masyarakat masyarakat memberikan doa terbaik kepada Apri-Maidani.

“Untuk masyarakat kabupaten Bungo saya yang diamanahkan sebagai penghubung atau LO dengan banyaknya dukungan masyarakat form yang sudah disediakan dibubuhkan tandatangan ditempel KTP, itu sangat luar biasa dalam kurun seminggu menuju penyerahan itu luar biasa. Kita akan doakan yang terbaik untuk mereka ini kedepannya,” pungkasnya. (red)

BAGIKAN

LEAVE A REPLY