SUMBERNEWS, MUARO JAMBI – Warga yang tinggal di Seberang Sungai Batanghari, khususnya di wilayah Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muaro Jambi, mendesak pemerintah untuk segera memekarkan wilayah mereka menjadi kecamatan terpisah dari Kecamatan Jaluko. Tuntutan tersebut disampaikan dalam kegiatan reses yang diadakan oleh anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi, Sulaini, pada Kamis, (26/12)
Para warga mengungkapkan bahwa pemekaran diperlukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik di daerah mereka. Menurut mereka, wilayah Kecamatan Jaluko yang luas, dengan delapan desa yang tersebar di Seberang Kota Jambi, sudah layak untuk memiliki kecamatan sendiri.
Salah satu warga, Umar, menjelaskan bahwa pelayanan pemerintah di wilayah mereka saat ini kurang optimal, karena jarak yang jauh menuju pusat pemerintahan. “Pemekaran kecamatan ini kami harapkan bisa mempermudah akses kami,” katanya.
Warga juga berharap pemekaran ini dapat mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah mereka dan mempermudah akses layanan pemerintah. Dengan terbentuknya kecamatan baru, diharapkan pembangunan infrastruktur dapat lebih fokus dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Selain itu, pemekaran juga dianggap dapat memperpendek jarak bagi warga yang ingin mengurus berbagai keperluan administratif.
Permintaan warga ini mendapat tanggapan positif dari anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi, Sulaini. Politisi dari PKB ini menyatakan bahwa isu pemekaran Kecamatan Jaluko sebenarnya sudah diajukan sejak lima tahun lalu, namun hingga kini belum ada keputusan final.
Sulaini menjelaskan bahwa akses warga di Seberang Sungai Batanghari menuju kantor kecamatan yang ada di Pijoan sangat terbatas dan memakan waktu. “kami berharap pemerintah dapat segera merealisasikan pemekaran ini demi kemajuan masyarakat,” ujar Sulaini. (*)
