SUMBERNEWS, SAROLANGUN – Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional, Bupati Sarolangun H. Hurmin bersama Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono, S.Sos melaksanakan kegiatan tanam padi sawah serentak yang berlangsung di areal sawah Kelompok Tani Selang Rengas, Kelurahan Sarkam, Kecamatan Sarolangun, Selasa (22/04/2025).
Kegiatan ini juga dilakukan serentak se-Provinsi Jambi melalui zoom meeting, diikuti oleh Wakil Gubernur Jambi H. Abdullah Sani, Waka Polda Brigjen Pol M. Mustaqim, Danrem 042/Gapu Jambi Brigjen TNI Heri Purwanto, SE., M.Sc, serta para bupati dan wali kota lainnya.
Turut hadir dalam kegiatan di Sarolangun, jajaran Forkopimda Kabupaten Sarolangun, Wakil Bupati Gerry Trisatwika, Ketua DPRD Ahmad Jani, perwakilan Kapolres, Kajari Alfred Tasik Pallulungan, PJ Sekda Ir. Dedy Hendry, Pabung Kodim, para asisten, kepala OPD, serta para petani dan penyuluh pertanian.
Dalam sambutannya, Bupati Hurmin menyampaikan bahwa Kabupaten Sarolangun memiliki potensi lahan baku sawah mencapai 3.977 hektar. Target Luas Tambah Tanam (LTT) yang dicanangkan tahun ini adalah 7.413 hektar, terdiri dari 6.925 hektar lahan reguler dan 488 hektar optimalisasi.
“Target LTT untuk April ini mencapai 831 hektar dengan tanam harian 28–30 hektar. Per 21 April, kita sudah tanam 488 hektar,” ujar Hurmin.
Jika target ini tercapai dengan produktivitas rata-rata 4,4 ton per hektar, maka diperkirakan hasil panen periode pertama bisa mencapai 2.147 ton. Pemerintah Kabupaten juga menargetkan Indeks Pertanaman (IP) 200, artinya penanaman padi bisa dilakukan dua kali dalam setahun.
“Dinas terkait dan 126 penyuluh pertanian kita turunkan langsung untuk pendampingan,” tambahnya.
Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Suyono menegaskan bahwa jajaran TNI siap mendampingi para petani dalam praktik pertanian yang baik. Ia menyebut total lahan potensial mencapai 3.000 hektar dan berkomitmen membantu capaian ketahanan pangan nasional.
Wakil Gubernur Jambi H. Abdullah Sani yang turut hadir secara virtual mengapresiasi seluruh pihak, termasuk TNI-Polri, pemerintah daerah, dan kelompok tani yang ikut berpartisipasi.
“Tanam padi ini penting untuk meningkatkan ekonomi petani, menjaga ketahanan pangan, dan menekan inflasi. Kita minta seluruh kabupaten/kota serius realisasikan target tanam,” tegasnya.
Berdasarkan data BPS Provinsi Jambi, Nilai Tukar Petani (NTP) Maret 2025 naik 2,22 persen dibanding Februari, mencapai 178,28.
Abdullah Sani juga mengingatkan pentingnya mencegah alih fungsi lahan pertanian dan meminta daerah aktif memantau progres tanam sesuai target 14.903 hektar di seluruh Provinsi Jambi.
Usai kegiatan tanam padi, Bupati Hurmin dan Dandim Letkol Inf Suyono turut menyerahkan bantuan pompa air kepada kelompok tani. Penyerahan tersebut disambut antusias dan menjadi wujud komitmen pemerintah dalam mendukung peningkatan hasil pertanian. (ded)